Tim Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) SMAN 2 Kota Tangerang Selatan berhasil mempersembahkan medali perunggu dalam ajang OPSI (Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia) sebuah ajang kompetisi penelitian ilmiah tahunan bagi siswa SMA/MA, baik berupa karya tulis maupun temuan (invention).
Talitha Edelyn Nailah dan Lucia Felisita Herlina berhasil meraih medali perunggu dalam kategori Ilmu Sosial dan Humaniora dengan karya tulisnya yang berjudul " Diffusion Of Responsibility Dan Dampaknya Terhadap Inisiatif Untuk Menolong Di Keramaian Pada Mayarakat BSD City, Serpong, Tangerang Selatan”

 

OPSI diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan SMA menyelenggarakan OPSI dan tahun ini di selenggarakan di kota Solo, merupakan tahun ke-11. OPSI menjadi salah satu agenda penting Direktorat Pembinaan SMA sebagai ajang seleksi karya penelitian unggul untuk diikutsertakan dalam berbagai ajang lomba penelitian tingkat dunia sebagaimana telah dilakukan sebelum-sebelumnya

Adapun bidang lomba OPSI dibagi ke dalam tiga kategori, yakni:

1. Matematika, Sains, dan Teknologi (MST)
2. Fisika Terapan dan Rekayasa (FTR)
3. Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH)

Dengan mengusung pesan #MENELETIITUSERU, OPSI ingin terus berupaya merubah pandangan umum siswa terhadap penelitian yang dianggap sebagai suatu pekerjaan serius, sulit, dan cenderung membosankan. OPSI ingin memberikan siswa pengalaman meneliti dengan cara yang menyenangkan sehingga minat meneliti terus meningkat dan dapat ditularkan oleh peserta OPSI pada teman dan lingkungannya.

Penilaian Substansi Naskah meliputi metode penelitian, keunikan ide dan kreativitas, potensi aplikasi, orisinalitas serta keterpenuhan tata tulis.

Penilaian Pameran dan Poster

• Penilaian penyajian yang informatif dan komunikatif.
• Penilaian kebenaran isi poster (substansi ilmiah).
• Penilaian tampilan stand meliputi keterbacaan, kerapihan dan kreativitas
• Penilaian Presentasi

Penyajian Presentasi meliputi :

• Teknik presentasi (menyampaikan dan menjawab)
• Bahan presentasi
• Ketepatan waktu
• Alur presentasi mengikuti :
• Latar belakang
• Rumusan masalah
• Tujuan
• Metode penelitian
• Data dan analisis
• Kesimpulan
• Manfaat

 

Pemilihan ketua Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dan ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) baru saja usai. Romero Muhammad Hamka - XI MIPA 5 dan Aisyah Amalia - XI MIPA 6 berhasil terpilih sebagai ketua dan wakil ketua MPK, sementara Nasya Zulaekha Putri Algamar - XI IPS 1 dan Raditya Muhammad Hanif - XI MIPA 7 terpilih sebagai ketua dan wakil ketua OSIS periode 2019/2020 menggantikan kepengurusan MPK dan OSIS yang akan berakhir pada 28 Oktober 2019.

Pemilihan ketua MPK/OSIS berlangsung secara demokratis layaknya pilkada. Seluruh siswa, dewan guru dan warga sekolah dilibatkan sebagai voter. Sebelum ditetapkan sebagai calon ketua/wakil ketua, kandidat harus melewati dulu tahap 8 istimewa yang dipilih berdasarkan penilaian terhadap sikap, kinerja, karakter kepemimpinan selama 1 tahun. Siswa terpilih kemudian diajukan kepada pembina OSIS, untuk selanjutnya memasuki proses screening BK. Proses screening ini sangat penting untuk melihat kepribadian, nilai, dan poin di buku tata tertib.

Tahap selanjutnya setelah proses screening adalah penyampaian visi misi dan program kerja oleh setiap calon ketua / wakil ketua OSIS / MPK kepada dewan MPO. Kampanye penyampaian visi dan misi ini dilakukan oleh pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS kepada seluruh siswa dari kelas ke kelas sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.Kampanye pasangan OSIS berlangsung pada 25,26,27 September 2019.

Proses pemilihan dilaksanakan dengan metode e-voting dan berlangsung di area sporthall pada hari Kamis, 10 Oktober 2019. Sebelum pemilihan Ketua OSIS melalui e-voting dilaksanakan, selain harus mengkampayekan visi-misi dan programnya kepada seluruh siswa, kandidat calon ketua juga diwajibkan untuk mengikuti agenda debat panel. Dalam agenda debat inilah, untuk kesekian kalinya kandidat harus menyampaikan program pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS kepada seluruh warga sekolah.Debat panel dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Oktober 2019 di lapangan basket sekolah.