Rhesa Narayana Rasmara akhirnya berhasil meraih medali emas dalam ajang yang sangat bergengsi di tingkat internasional, yaitu International Geography Olympiad (iGeo) 2024 di Irlandia. Sebelum berangkat ke Dublin - irlandia, Rhesa Narayana Rasmara mengatakan, dirinya sudah mempersiapkan diri sejak lama untuk berkompetisi di iGeo 2024. Artinya dia sudah benar-benar siap bertandaing di kancah internasional karena akan berhadapan siswa-siswa berprestasi lainnya dari manca negara. Kesiapan dalam bidang akademis, mental dan juga fisik.
Rhesa tidak sendirian karena Indonesia mengirimkan empat orang yang tergabung dalam Tim Olimpiade Geografi Indonesia (TOGI) . Tiga orang lainnya adalah Ahmad Fauzan Mubarok dari SMA Negeri 21 Jakarta, Adelio Rasendriya Hafindika dari SMA Pradita Dirgantara dan Nareswari Tarisa Kirana dari SMA Pribadi Bandung. Tim Olimpiade Geografi Indonesia selama berkompetisi di iGeo 2024 didampingi oleh Djati Mardiatno dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Dewayany Sutrisno dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
iGeo pertama kali diadakan di Den Haag, Belanda pada tahun 1996 dengan lima negara yang ikut berpartisipasi pada saat itu. sejak saat itu iGeo diadakan secara rutin tiap dua tahunnya sampai pada tahun 2013 yang kemudian dilaksanakan tiap tahunnya. Indonesia pernah menjadi tuan rumah ajang iGeo yang dilaksanakan di Kota Bandung, Jawa Barat pada tahun 2013. Pada tahun ini iGeo dilaksanakan pada tanggal 19 s.d. 24 Agustus di Dublin, Irlandia.
Keberangkatan Rhesa dan tim disponsori oleh Pusat Prestasi Nasional, Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Puspresnas merupakan sebuah unit organisasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) di bidang pengembangan prestasi nasional yang mengemban tugas untuk mencari, mewadahi/mengumpulkan, mengatur, mendorong, dan mengembangkan bakat, minat, serta potensi generasi emas Indonesia untuk mencapai puncak prestasi tertinggi dalam berinovasi dan berkreativitas di bidang: Sains, Teknologi, Seni/Bahasa/Literasi, Olahraga, Vokasi dan Kewirausahaan, melalui kompetisi, lomba, festival dan apresiasi. Puspresnas juga menjadi pelopor pengembangan asas gotong royong/kolaborasi yang akan diimplementasikan dalam strategi kemitraan dengan para pemangku kepentingan (Pemerintah, Entitas Bisnis, Komunitas, Akademisi, dan Media) guna mencapai misi Manajemen Talenta Nasional.