Tim KIRobo Moonzher, Muhammad Dzaki Arkaan Hidayat (XI MIPA 6) dan Fadia Syakira Mustaniroh (XI MIPA 3) dibawah pembinanya Ardian Febriansyah Putra, M.Pd berhasil meraih juara 1 dalam lomba Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) tahun 2021 untuk katagori penelitian fisika terapan dan rekayasa.
Olimpiade penelitian ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan & Kebudyaan Provinsi Banten Bidang Kesiswaan SMA dalam rangka mewujudkan capaian prestasi dalam berbagai bidang ilmu. Program Olimpiade ini diharapkan dapat dijadikan sarana pembinaan dan pengembangan kompetensi siswa dalam penguasaan ipteks. Upaya tersebut diperkaya dengan berbagai program yang dapat meningkatkan minat, bakat, dan kemampuan siswa dalam penelitian. Siswa diharapkan dapat menghasilkan inovasi dan solusi atas fenomena atau permasalahan di lingkungan masyarakat sekitar.
Kriteria tim juri dalam penilaian terdiri dari:
- Latar belakang(15%)
- Rumusan masalah(20%)
- Metode penelitian(20%)
- Kedalaman analisis(25%)
- Potensi aplikasi(10%)
- Kaidah penulisan(10%)
Sebagaimana kita ketahui, polusi udara dewasa ini semakin memprihatinkan dan tanpa disadari dapat merusak kualitas lingkungan. Salah satu polusi udara disebabkan oleh semakin banyaknya kendaraan bermotor di lingkungan kita yang menghasilkan gas karbon berbahasa yaitu karbon monoksida. Gas karbon monoksida merupakan salah satu polutan yang diemisikan dari knalpot kendaraan bermotor. Gas ini sangat berbahaya bagi kesehatan maupun lingkungan dan berkontribusi pula terhadap perubahan iklim global. Upaya preventif maupun kuratif telah banyak disosialisaikan dan dilaksanakan untuk mengurangi polusi udara.
Tim KIRobo Moonzher berhasil merakit sebuah robot Pembersih Polusi Udara APPKIRA yang dapat membantu dalam pemulihan kualitas udara. Tujuan dari perancangan dan perakitan robot APPKIRA ini adalah untuk mengetahui kinerja dari robot APPKIRA dalam menurunkan tingkat polusi udara dengan cara membandingkan dengan Indeks Standar Pencemar Udara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa robot APPKIRA ternyata mampu menurunkan tingkat polutan karbon monoksida dalam kompartemen/ ruang simulasi dalam rentang waktu 15 (lima belas) detik.